Sejarah dan Asal Usul Soto Banjar Serta Cara Membuatnya di 2023
Soto Banjar – Soto Banjar adalah salah satu kuliner khas Indonesia yang populer. Soto ini berasal dari Kalimantan Selatan dan memiliki ciri khas berupa kuah yang berwarna kuning dan kaya akan rempah-rempah. Soto Banjar biasanya di sajikan dengan nasi putih, perkedel, kentang rebus, telur rebus, dan ketupat. Soto tersebut di perkirakan berasal dari pertemuan berbagai macam budaya, yaitu budaya Tiongkok, Belanda, India, Arab, dan Banjar.
1. Budaya Tiongkok
Salah satu bukti pengaruh budaya Tiongkok pada Soto Banjar adalah penggunaan ketupat sebagai pelengkap. Ketupat merupakan makanan khas Tiongkok yang terbuat dari beras yang di bungkus dengan daun kelapa.
2. Budaya Belanda
Pengaruh budaya Belanda pada Soto dari Banjar adalah penggunaan daging ayam sebagai bahan utama. Di masa penjajahan Belanda, daging ayam merupakan salah satu bahan makanan yang mudah di dapatkan oleh orang Belanda.
3. Budaya India
Pengaruh budaya India pada Soto dari Banjar adalah penggunaan bumbu-bumbu seperti kayu manis, biji pala, dan cengkih. Bumbu-bumbu ini merupakan bumbu-bumbu khas India yang memberikan aroma harum pada Soto ini.
4. Budaya Arab
Pengaruh budaya Arab pada Soto Banjar adalah penggunaan ketupat dan telur rebus sebagai pelengkap. Ketupat dan telur rebus merupakan makanan khas Arab yang sering di sajikan bersama soto.
5. Budaya Banjar
Pengaruh budaya Banjar pada Soto tersebut dari Banjar adalah penggunaan santan dan kerupuk. Santan dan kerupuk merupakan bahan-bahan khas Kalimantan Selatan yang sering di gunakan dalam berbagai hidangan, termasuk Soto tersebut.
Sejarah Soto Banjar
Soto Banjar pertama kali di perkirakan muncul pada abad ke-19, di masa penjajahan Belanda. Pada saat itu, orang Belanda sering menggunakan ketupat sebagai pelengkap makanan. Hal ini kemudian di adopsi oleh masyarakat Banjar dan menjadi salah satu ciri khas Soto dari Banjar.
Pada abad ke-20, Soto ini mulai menyebar ke berbagai daerah di Indonesia. Hal ini di dorong oleh semakin banyaknya orang Banjar yang merantau ke luar Kalimantan Selatan.
Saat ini, Soto tersebut telah menjadi salah satu kuliner khas Indonesia yang populer. Soto ini dapat di temukan di berbagai daerah di Indonesia, termasuk di Kalimantan Selatan, Jakarta, Bandung, dan Surabaya.
Cara Membuat Soto Banjar Ala Rumahan
Berikut adalah cara membuat Soto Banjar :
Bahan-bahan :
- 1 kg daging ayam, rebus hingga matang, suwir-suwir
- 500 ml santan kental
- 2 lembar daun salam
- 2 batang serai, memarkan
- 2 cm lengkuas, memarkan
- 2 cm jahe, memarkan
- 2 butir bawang merah, iris tipis
- 2 siung bawang putih, iris tipis
- 1 sdt merica bubuk
- 1/2 sdt garam
- 1/2 sdt gula pasir
- 1 sdm minyak goreng
- 150 gram perkedel
- 100 gram kentang rebus, potong dadu
- 5 butir telur rebus, potong-potong
- 100 gram ketupat
- Kerupuk secukupnya
Cara membuat :
- Pertama, minyak goreng di panaskan, lalu tumis bawang merah dan bawang putih hingga harum.
- Masukkan daun salam, serai, dan lengkuas, tumis hingga layu.
- Tambahkan daging ayam, aduk hingga rata.
- Tambahkan santan, merica bubuk, garam, dan gula pasir, aduk hingga rata.
- Masak hingga kuah mendidih dan bumbu meresap.
- Tambahkan perkedel, kentang rebus, telur rebus, dan ketupat, aduk hingga rata.
- Sajikan dengan kerupuk.
Tips :
- Untuk mendapatkan kuah yang lebih gurih, gunakan santan kental dan masak hingga kuah mengental.
- Tambahkan daun jeruk dan daun kunyit untuk menambah aroma soto.
- Sajikan soto dengan taburan bawang goreng dan sambal.
Kandungan Gizi Soto Banjar
Soto Banjar merupakan hidangan yang kaya akan nutrisi. Soto ini mengandung protein, karbohidrat, lemak, vitamin, dan mineral. Protein berasal dari daging ayam, karbohidrat berasal dari nasi putih, lemak berasal dari santan, vitamin dan mineral berasal dari berbagai macam sayuran dan bumbu-bumbu yang di gunakan.
Manfaat Soto Banjar
Soto Banjar memiliki beberapa manfaat bagi kesehatan, antara lain :
- Mencukupi kebutuhan protein
- Mencukupi kebutuhan karbohidrat
- Mencukupi kebutuhan lemak
Teori Asal Usul Soto Banjar
Berikut adalah beberapa teori tentang asal usul Soto Banjar :
- Teori perpaduan budaya : Teori ini menyatakan bahwa Soto ini berasal dari perpaduan berbagai macam budaya, yaitu budaya Tiongkok, Belanda, India, Arab, dan Banjar. Teori ini di dukung oleh adanya bukti-bukti pengaruh berbagai budaya tersebut pada Soto Banjar, seperti penggunaan ketupat, daging ayam, bumbu-bumbu, dan bahan pelengkap.
- Teori pengaruh budaya Tiongkok : Teori ini menyatakan bahwa Soto tersebut berasal dari pengaruh budaya Tiongkok. Teori ini di dukung oleh adanya bukti penggunaan ketupat sebagai pelengkap, yang merupakan makanan khas Tiongkok.
- Teori pengaruh budaya Arab : Teori ini menyatakan bahwa Soto Banjar berasal dari pengaruh budaya Arab. Teori ini di dukung oleh adanya bukti penggunaan ketupat dan telur rebus sebagai pelengkap, yang merupakan makanan khas Arab.
- Teori pengaruh budaya Banjar : Teori ini menyatakan bahwa Soto Banjar berasal dari pengaruh budaya Banjar. Teori ini di dukung oleh adanya bukti penggunaan santan dan kerupuk sebagai bahan-bahan yang khas Kalimantan Selatan.
Secara umum, dapat di simpulkan bahwa Soto Banjar merupakan hasil perpaduan berbagai macam budaya yang ada di Kalimantan Selatan. Soto ini merupakan salah satu kekayaan kuliner Indonesia yang patut di lestarikan.
