Misteri Penjelasan Uang Brigadir Yosua 100 T Di Rekening BNI
Losresultados.info – Misteri saldo Rp 100 Triliun di rekening Brigadir Yosua jadi teka teki yang coba dikuak dalam persidangan. Setelah viral dokumen rekening Brigadir Yosua beredar luas di media sosial.
Adapun terkuak ada dua rekening atas nama Brigadir Yosua Hutabarat alias Brigadir J yang terungkap. Rekening pertama adalah rekening dengan dana 200 juta yang ditransfer setelah meninggalnya Yosua. Sedangkan rekening kedua berisikan uang dengan nominal fantastis yakni Rp 100 triliun.
Isi rekening Brigadir J mencapai 100 triliun ini terungkap dalam salinan surat BNI Kantor Cabang Cibinong, tanggal 18 Agustus 2022.
Surat berisi berita acara penghentian sementara transaksi, berdasarkan permintaan PPATK Nomor SR/9051/AT.05.01/VIII/2022.
Lalu uang milik siapa di rekening Yosua bernilai fantatis tersebut?
Putri Candrawathi sendiri sempat memberikan pernyataan terkait uang di rekening milik ajudannya Brigadir Yosua dan Ricky. Salah satunya isi rekening Brigadir Yosua bernilai 200 juta disebut uang miliknya. Sayangnya Putri Candrawathi tak memberikan penjelasan terkait rekening lainnya bernilai Rp 100 T.
Putri Candrawathi mengaku pembuatan rekening itu dilakukan di BNI cabang Cibinong. “Karena saya nasabah Cibinong,” tegas putri.
Putri juga memastikan bahwa uang di rekening atas nama Yosua itu untuk keperluan kas di Jakarta. Sedangkan atas nama Ricky untuk keperluan kas di Magelang.”Mungkin bisa di print rekening koran 3 bulan terakhir, mutasi keluar masuknya transaksi untuk keperluan keluarga kami,” tegasnya.
Senada dengan sang suami, Ferdy Sambo menegasnya uang yang ada di rekening eks ajudannya, Brigadir J dan Brigadir Ricky Rizal adalah uangnya.
Pernyataan Ferdy Sambo oini disampaikan saat mengomentari kesaksian Anita Amalia Dwi Agustine, Costumer Service Layanan Luar Negeri Bank BNI KC Cibinong, Anita Amalia Dwi Agustine.
Anita dihadirkan di sidang perkara pembunuhan Brigadir J karena ada pemindahan uang Rp 200 juta dari rekening Yosua ke Bripka Ricky Rizal, tiga hari setelah pembunuhan terjadi.
Ferdy Sambo menegaskan uang itu bukan milik Yosua maupun Ricky.
Baca Juga: Kode 303 Terbongkar, Kapolri Perintah Berantas Semua Judi Slot Online
“Saya perlu jelaskan bahwa di rekening Ricky dan Yosua bukan uang mereka, tapi uang saya,” tegas Ferdy Sambo dengan suara tegas dalam sidang di PN Jakarta Selatan, Selasa (22/11/2022).
Ferdy Sambo juga memastikan bahwa uang itu untuk kebutuhan kerluarga dan operasionalnya.”Buku kasnya tadi sudah dilihat,” jelasnya.
Seperti diketahui, sidang yang dipimpin hakim Wahyu Iman Santoso itu menghadirkan saksi Costumer Service Layanan Luar Negeri Bank BNI KC Cibinong, Anita Amalia Dwi Agustine.
Anita menjelaskan bahwa pemindahan rekening senilai Rp 200 juta ini dilakukan dalam dua termin pada hari yang sama yakni 11 juli 2022 atau tiga hari setelah terbunuhnya Brigadir J.
Informasi ini disampaikan Anita saat dirinya menjadi saksi persidangan kasus pembunuhan Brigadir J dengan terdakwa Richard Eliezer atau Bharada E, Ricky Rizal, dan kuat Ma’ruf.
Anita mengaku diberikan kuasa untuk membuka data nasabah milik Ricky Rizal.”Ketika di BAP itu ditanyakan transaksi yang milik rekening Ricky Rizal (saya memberikan data) rekening koran (diserahkan pada tanggal 11 Juli 2022),” jelas Anita.
Data tersebut berisi dua kali transaksi dari Brigadir J kepada Ricky Rizal senilai Rp 100 juta.
“Ada uang masuk melalui internet banking pemindahan dari atas nama Nofriansyah Josua Rp 100 juta, dua kali di tanggal yang sama 11 Juli 2022,”kata Anita.
Baca Juga: Terbongkarnya Settingan Pola Game Judi Slot Online Dari Influencer Judi Online